Ini Indonesia Bung! Bukan Amerika!

image

Kelar dah....

Macantua.com – Terulang kembali, Rombongan motor besar,motor gede alias moge mengalami kecelakaan yang melibatkan pengguna jalan lainnya. Dua korban tewas dan satu korban lainnya tercatat menjadi buah dari aksi gerombolan motor besar. Tidak lama kemudian muncul sebuah tread di Kaskus yang memberikan penjelasan terkait aksi yang dianggap brutal oleh masyarakat ini.

1.Quote:

Opini : Pengendara Moge (Sport Bike & Harley Davidson) Itu arogan, mereka kalo sedang berkonvoi, itu selalu memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi, dan seakan ingin mendahului yang lain, mereka AROGAN SEKALI!!!

Fakta : Para agan yang budiman, kami memiliki 3 hal alasan mengapa kami memacu kendaraan kami lebih cepat daripada kendaraan yang lain.

  1. Kami sangat meminta maaf jika motor yang kami miliki ini SANGAT PANAS, bahkan suhu nya bisa mencapai lebih dari 100 Derajat, kalian bayangkan, jika pada saat terik matahari kami harus memacu kendaraan dengan kecepatan dibawah rata-rata,kami harus menahan hawa panas dari matahari, dan menahan hawa panas dari mesin kami yang merembet pada paha dan kaki kami, itu sangat menyiksa motor bebek / scooter memiliki mesin yang relatif cukup dingin, karena hanya ber cc kecil, dan rata2 kebanyakan hanya memakai 1 engine, kami memiliki 2 bahkan ada yang memiliki 3 silinder, itu sama saja dengan menaruh mesin mobil, pada body yang kecil, dan didekatkan dengan tubuh kami, kami harus mencari angin agar mesin kami bisa dingin dan radiator kami dapat berjalan sebagai mana mestinya, agan pernah naik motor ditengah terik matahari berada di pinggir mobil ? bagaimana hawa yang keluar dari pinggir mobil tersebut ? sangat panas bukan ? ini kami harus menahan hawa tersebut di sebelah kaki kami, itu sangat menyiksa

Untuk hal ini ane cuma bisa bilang,semua motor panasnya juga di atas 100 derajat. Meski sang motor hanya satu silinder dan berkubikasi kecil. Kenapa ga konvoi di malam hari saja untuk mengurangi efek panasnya? Toh sudah banyak pelaku touring melakukannya. Dan efeknya touring di malam hari akan jauh lebih minim kendaraan yang berlalu lalang sehingga meminimasi kemungkinan terkena macet dan senggolan dengan pengguna jalan lain.

  1. Kami sangat meminta maaf jika motor yang kami miliki ini memiliki PANJANG yang agak berlebih dibanding motor agan agan, panjang motor kami bisa mencapai 2 meter, agan bisa bayangkan jika rombongan ada 15 motor, dan kami hanya memakai 1 barisan, berapa meter agan harus ada dibelakang kami yang memacu kendaraan sangat pelan ? 15 motor dikali 2 meter = 30 Meter, Jarak antara 1 motor kami dengan motor yang lain 1 meter, jika kami harus memacu pelan, agan harus menunggu dan bertahan 45 meter dari tujuan agan didepan, karena kami memacu dengan pelan

Untuk hal kedua ini ane cuma bisa bilang kenapa ga dipecah dalam group yang lebih kecil? Konvoi bebek pun kalau berjumlah di atas angka 7 motor pasti meresahkan apalagi motor dengan dimensi yang lebih panjang dan lebar seperti Harley Davidson? Tinggal tentukan check point dan pisah rombongan setiap beberapa menit. Sudah banyak kok anak klub lain yang melakukan hal tersebut dan memang terbukti mengurangi panjang konvoi bisa mengurangi kemungkinan tertinggal.

  1. Kami sangat meminta maaf jika motor yang kami miliki ini memiliki BERAT yang berlebih, bahkan ada yang mencapai 800Kg, agan bisa bayangkan jika kami memacu motor kami pelan, dan kami memacu dengan pelan sedikit berhenti dan sedikit berhenti, itu sangat merepotkan, bahkan jika salah satu dari kami ada yang jatuh, kami bisa membuat lalu lintas sangat macet dengan kehadiran kami.

Soal berat itu sudah resiko, jangan cengeng lah,malu sama motor mahal dan sangar yang ditunggangi. Kalau gamau berat ya bawa matic aja dan Harley bisa dinaikin ke mobil.

Tar sampe tujuan baru deh tuker motor jd tetep gagah kan kelihatannya.

  1. Quote:
    Opini : Pengendara MOGE itu arogan, jika mereka menyusul sesuatu didepan nya, mereka berlaga akan menjegal dengan menaruh kaki dibawah, seolah akan menendang

Fakta : Kami pengendara MOGE tidak se arogan itu, buat agan bikers, pasti tau apa alasan kita menurunkan kaki kebawah ? Yup itu tugas RC (Road Captain) memberitahu anggota nya, bahwa didepan ada halangan, jika Ada orang yang menyebrang dari arah kanan ke kiri, kami menurunkan kaki kanan, bukan untuk menjegal orang tersebut agar tidak menyebrang, tapi kami memberitahu kepada anggota yang lain bahwa ada halangan di sebalah kanan, maka berikan perhatian pada kanan, karena ada sesuatu yang bisa menghalangi atau bahkan berbahaya. Sama hal nya dengan kaki kiri, berarti ada halangan atau ada sesuatu disebelah kiri, maka berikan perhatian pada sebelah kiri. Hanya seperti itu.

Sekuat apapun kami olahraga, kami tidak mungkin menjegal Mobil / Truk, Kaki manusia bukan tandingan untuk sekelas bemper atau Rangka

Buat hal satu ini masih masuk taraf wajar kok,itu masih merupakan aba aba. Hanya masalahnya berangkat pada siang hari ya resikonya jalanan padat dan ga semua orang yang mengendarai motor tau aba aba yang biasa dipakai touring. Coba tanya sama emaknya si peri rider tasik pasti gatau.

Yakin ane 1000%!!!!!

  1. Quote:

Opini : Pengendara Moge itu Arogan, mereka harus dikawal Polisi jika dalam rombongan

Fakta : Kami mohon maaf, tapi agan bisa lihat kembali nomor 1, kami melakukan itu dikawal polisi, bukan karena semata-mata kami ingin didahulukan dan menganggap kalian tidak penting, tapi jika rombongan kami memacu kendaraan kami dengan pelan, itu bisa membuat macet lalu lintas, bayangkan jika sedang ada ulang tahun salah satu club Motor Besar, dan yang menghadiri bisa ratusan Motor Besar, apa agan agan sanggup menahan panjang nya rombongan moge yang berjalan pelan ? kami melakukan itu agar yang lain bisa tetap melakukan aktivitas nya dengan baik

Kembali lagi ke membagi group touring jadi beberapa bagian kecil,ga usah kebanyakan motor dalam satu groupnya,atau memang ga sanggup bayar polisinya? Masa beli harley sanggup tapi ga sanggup bayar polisinya buat ngawal?

4.Quote:
Opini : Udah tau motor nya Panas, Panjang, Berat, masih aja dibeli, bikin orang repot aja

Fakta : Inilah jalan yang kami tempuh, kami tidak pernah memaksa untuk agan menyukai atau mendukung kami dijalanan, tapi kami sudah berusaha sebaik mungkin agar kami tetap dapat tertib berlalu lintas, jika ada Pengendara Moge yang masih tidak tahu aturan, itu hanyalah OKNUM, Club Moge rutin mengadakan Acara, dimana acara tersebut selalu terkandung safety Riding.

Ya mungkin

itu pilihan anda,tapi semua pengguna jalan punya hak yang sama, semua bayar pajak kendaraannya. Apa susahnya sih jalan bersamaan? katanya brotherhood? Katanya satu aspal? Kan safety riding? Ya kan?

  1. Quote:
    Opini : Mentang-mentang banyak duit, pake motor seenak nya, tabrak sana tabrak sini, kasian orang yang ditabrak!!

Fakta : Agan-agan yang budiman, kami memang memiliki motor yang sedikit “Spesial” ketimbang motor lain, dan kami membeli itu dengan Effort yang menurut kami cukup besar, maka dari lubuk hati yang paling dalam, kami pun tidak mau membuat motor kami rusak, karena itu sama saja dengan membuang uang ditengah jalan, kami pun tidak menginginkan adanya celaka

Kalau

gamau celaka ya bawa sewajarnya, pelan saja atau sesuai ketentuan kecepatan di jalanan, baik itu jalan propinsi, dalam kota atau bahkan dalam komplek. Yakin deh aman damai selamat sentosa.

  1. Quote:
    Opini : Kalo gamau celaka ya bertingkahlah seperti layaknya pengendara lain, jangan mentang-mentang kalian memiliki motor gede kalian bisa seenaknya

Fakta : Agan-agan yang budiman, kami semena-mena dalam hal apa ? Apa karena kecepatan kami ? saya sudah jelaskan di kolom nomor 1, apa pernah kami sedang jalan tiba-tiba tanpa alasan yang jelas meludahi orang lain, ataupun memukul orang lain tanpa sebab ? kami tidak se arogan itu.

Nah ini saya balikin juga lagi ke jawaban saya nomor 1.

Kenapa ga jalan malam aja biar ga banyak ketemu orang. Lagian jalan malam kan lebih dingin ga bikin biji mateng. Ga bikin mandul dan ga bikin paha kepanggang oleh panas mesin. Ya tho?

  1. Quote:
    Opini : Bacot lo gan, gue pernah lihat pengendara MOGE melecehkan orang lain!!

Fakta : Agan-agan yang budiman, saya tidak bilang bahwa seluruh pengendara Moge itu SOPAN & TAU ATURAN, tapi kembali lagi, layaknya orang berkendara, kami juga sama seperti yang lain, ada yang SOPAN, dan ada yang tidak, jadi tolong jangan meng generalisir bahwa seluruh Pengendara Moge itu Tidak tau Aturan, bahkan ada beberapa dari kami aparat penegak hukum, dan kami tau mana yang bisa kami lakukan, dan mana yang melanggar Hukum.

Nah, biasanya karena beberapa anggotanya adalah penegak hukum sehingga anggota lain pun merasa akan kebal hukum. Ga percaya? 

Mayoritas manusia akan melakukan hal yang sama disaat merasa dalam lingkungan dekatnya ada yang bisa melindungi. Pasti beranggapan : Masa temen se club ga ngebantuin? Masa sesama anggota menjerumuskan? Kira kira begitu sob. Masyarakat beropini saat melihat kejadian nyata disaksikan oleh mata kepalanya. Dan itu akan menyebar layaknya hama. Trust me! Itu menurut ane yang bermasyarakat lho ya….

Last, ini negara Indonesia, negara yang punya iklim tropis, negara yang punya pertumbuhan jalan tak sebanding dengan pertumbuhan jumlah kendaraannya, negara yang punya jalanan sempit dan berkelok kelok karena topografi alamnya. Jadi jangan samakan negara ini dengan negara asal sang motor,dimana di sana jalanan luas lurus dan panjang, bersuhu dingin tak memandang siang ataupun malam. So be smart, sebelum membuat pernyataan dan “mengemis” pengertian pengguna jalan lainnya. Enjoy your ride enjoy your lifes, but dont disturb people, and respect others….

Yang ini juga menarik :

Tentang macantua.com

simply me..... untuk pemasangan iklan dan contact : Email @ raza.rajendra@gmail.com Twitter @raza_rajendra Line@ : @macantua
Pos ini dipublikasikan di accident, adventure, brotherhood, Harley, hobby, moge, prosedur, safety dan tag , , , , , , , , , , , . Tandai permalink.

52 Balasan ke Ini Indonesia Bung! Bukan Amerika!

  1. FЭЯY berkata:

    mengers weh montong riweuh turing daripada matak madarat mah

    Suka

  2. ardiantoyugo berkata:

    suruh turing ke tengah hutan aja…

    Kopdar test ride Yamaha NMax: http://wp.me/p1eQhG-15V

    Suka

  3. danisubject berkata:

    Josss mass . Kalo mau ngebut suruh ke autobahn aja . Karepmu tekan 500 km/h yo oleh . Malah aturanya harus diatas 120 km/h 😀

    Disukai oleh 1 orang

  4. mas huda berkata:

    Betul, touring malam hari aja

    Suka

  5. fa74 berkata:

    Bikin jalanan sendiri aja klo mau seenaknya sendiri. Blum tentu bayar pajak jg kan?

    Suka

  6. UDIN MENERAWANG berkata:

    wakakak….emak-emak touring pake moge. Komplit deh hidup loh…

    Suka

  7. mbah_anom berkata:

    Cuman dan hanya di indonesia brayyyy !
    Wakakakakakakaka

    NP:ngapain naek moge klo naek haji belom ?
    Wakakakak

    Suka

  8. Wong kampung berkata:

    Setuju ana gan 🙂

    Suka

  9. Datuk Toman berkata:

    Reblogged this on DatukToman's Blog and commented:
    ini negara Indonesia, negara yang punya iklim tropis, negara yang punya pertumbuhan jalan tak sebanding dengan pertumbuhan jumlah kendaraannya, negara yang punya jalanan sempit dan berkelok kelok karena topografi alamnya. Jadi jangan samakan negara ini dengan negara asal sang motor,dimana di sana jalanan luas lurus dan panjang, bersuhu dingin tak memandang siang ataupun malam. So be smart, sebelum membuat pernyataan dan “mengemis” pengertian pengguna jalan lainnya. Enjoy your ride enjoy your lifes, but dont disturb people, and respect others….

    Suka

  10. Datuk Toman berkata:

    Moge bodong….

    Suka

  11. Mase berkata:

    Motor bodong

    Suka

  12. mansarpost berkata:

    wuuiihhh,, panjang bener threadnya.. 😀

    tapi bener kang,, moge-moge cuma layak di jalan tol aja sama sirkuit,, sama jalan raya Indonesia nga ada cocok2nya kecuali jakarta pas lagi libur lebaran.. 😀

    Disukai oleh 1 orang

  13. Piston berkata:

    Karena mental cengeng memang slalu pengen dimengerti…mkne mengemis pengertian…”

    Suka

  14. st3v4nt berkata:

    Lucu ya waktu ke Amrik beberapa tahun lalu baik di LA dan NY malah cuma sekali liat ada orang bawa HD….selain udara dingin orang Amrik rata2 takut bawa motor jadi naik HD cocoknya di Amrik? Di Film doang kali…..

    Suka

  15. riderview berkata:

    otaknya ga semahal motornya

    Suka

  16. Sebenernya g hanya MOGE aja mas Broh,,,tp terkadang,,konvoi motor2 kecil pun sangat meresahkan,,,arogansi nya keluar,serasa penguasa jalanan,,,BERANINYA CUMA KEROYOKAN !!!
    # RESPECT !!!

    Suka

  17. Asep Juga berkata:

    dan, katanya pas musim panas di AS, apalg turingnya melewati gurun, anginnya panas banget, mereka menyebutnya windfire………gitu kalo gk salah hehehehe

    Suka

  18. masshar2000 berkata:

    Wah, asik nih diskusinya..

    Suka

  19. gosong berkata:

    Bakar aja kalo ketemu rombongan hade 😀

    Suka

  20. athar berkata:

    alasan no 1.
    hehehe udah membuktikan mereka seperti apa.

    wkwkwkwk…….

    Suka

  21. bambang iskandar berkata:

    Yang pasti karena petinggi HDCInya,coba liat siapa ketuanya pasti woow

    Suka

  22. andi berkata:

    Gak usah moge, motor yg cc dibawah 250 aja banyak yg urakan kok, jadi sama aja..
    Kalo moge aja heboh tapi motor sejuta umat biasa aja

    Suka

  23. tomcat berkata:

    pak nanan sukarna pensiunan jendral polisi yg juga ketua imi itu ketua hdci ya om…ooooohhh…..no comment!

    Disukai oleh 1 orang

  24. bajubahagia berkata:

    Nih blogger bacotnya belagu bget ya

    Suka

  25. Masuta Biriado berkata:

    Mereka bukan HELLS ANGELS, bukan the BANDITOS, bukan the MONGOLS, bukan the VAGOS… NOT EVEN CLOSE… mereka (pengendara moge indonesia).. hanya sekelompok orang yang bermental bebek (ngikut/niru sana sini)

    Suka

Monggo Dilanjut Ngobrolnya.......

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.