Macantua.com – Menjelajah di sosial media nemu sesuatu tang bikin terperangah. Bagaimana tidak sebuah mobil pejabat negara dengan plat nomot RI 59 yang dikenal sebagai mobil dinas milik pejabat Negara melakukan aksi konyol melanggar aturan lalu lintas : MELAWAN ARAH alias contra flow. Tapi pada postingan tersebut tidak tercantum kapan waktu dan tempat dimana kejadian berlangsung.

Setau ane sih didalam undang2 hanya ada 5 kendaraan yg boleh didahulukan :
1. Presiden dan wakilnya
2. Tamu negara
3. Kereta Api
4. Pemadam kebakaran
5. Ambulance

Ga disebutkan pejabat negara lain, bahkan kalau boleh dibilang Pejabat TNI, Pejabat Polri, Menteri, BPK, DPR, MPR atau Bupati dan Gubernur sekalipun meski mendahulukan 5 kendaraan di atas. Karena kita sama sama tau, melawan arus alias contra flow mempunyai resiko kecelakaan adu kambing yang berakibat fatal.

Kalau pun kendaraan dinas pejabat itu sedang buru buru karena sebuah urusan urgent bisa minta bantuan patwal polisi buat bantu memecah kemacetan kok. Ga mesti melawan arus seperti pada gambar kan?

Gimana menurut ente sob?

Update Terbaru by Phone : RI 59 sudah bukan Mobil Dinas Wakil Ketua BPK lho…… Kira kira Mobil dinas Siapa ya???? Karena Wakil ketua BPK pake RI 61.

• Ada Yang Baru di MotoGP Styria (Austria #2), Apaan Tuh?
• Adventure Touring CRF Rally Indonesia Goes To Ciptagelar…. Back To Nature…
• Marc Marquez Keliling Bandung Naik Bandros Euy…..
• Suzuki Ecstar Livery Anyar Fokus ke Mesin!
• Tips 7 Cara Merawat Motor Di Musim Hujan
• Aerox dan MX King Doclo Eh Doxou Version, Warnanya Unyu Unyu
• Ducati Perkenalkan Livery “Mission WinNow” GP19, Rame Banget Ya?
• Gokil New YZF R25 Tembus 192kmph, Knalpot Standar Lho!
• Nyobain Tol Lampung : Bakauheuni-Terbanggi, Mudik Makin Cepat!!!
• Blusukan Pake Motor Standar? Bisa Banget…. Ikutan 2 Days Moto Adventure Safari Bareng D’myth Yukkkk…

hiji ge Maung……