Macantua.com – Bicara soal Motogp 2016 sepertinya akan terjadi sebuah drama besar. Dimana beberapa tahun terakhir ini Honda seolah bermain main dengan RCV213 nya yang powerfull bisa dijinakkan oleh ECU milik Honda kini harus menjadi liar kembali dengan peraturan Dorna untuk penyamaan ECU. Dan setelah beberapa kali pengetesan Honda masih merasa kesulitan dengan settingan motornya.
“we are trying various things, but for some reason, we have not been able to build a better bike than the one we had last year. The engineers are analyzing the reasons, and we hope to have a solution before the start of the first race.” Nakamoto said.
- Satu Hati Penuh Arti, Kebersamaan Astra Honda dan Konsumen di IMOS+ 2023
- All New CB150R Streetfire Challenge, Tantang Para Pecinta Naked Bike Honda Jawa Barat!
- Exmotion Lawan Pantas Buat New Xabre Facelift
- Waduh, Triple Clamp CB150R Patah!
- Modifikasi CB150R Exmotion Scrambler, Siap Blusukan Dengan Gaya
- 2 Warna Standar dan 3 Warna Special Edition Baru dari All New CB150R, Stallion Black nya Menggoda
- CB150R dan CBR150R Diskon 1 juta!
- Sonic 150R Kembali Ungguli Satria F150 FI
- Awali 2017, CB150R Kuasai Tahta Sport 150cc!
- Sonic 150R Hadir Dengan Warna Baru
Honda menyatakan kalau sampai sesi test terakhir Honda belum bisa memberikan motor sebaik musim lalu. Karena Honda RCv213 kembali menjadi liar dan sulit dikendalikan akibat perubahan ECU yang kini Dorna wajibkan untuk digunakan yakni ECU Magneti Marelli.
Last, motor liar itu justru tantangan. Oleh karena itu jelas sudah kalau selama ini para pembalap Honda terlalu nyaman dengan bantuan peralatan elektronik (terutama ECU) buatan Honda. Dan hadirnya peraturan ECU Unified ini adalah ancaman untuk para rider manja tentunya. Motor liar? Apa iya seliar gp500 2 stroke? Atau pembalap kesayangan Nakamoto yang merengek karena motornya jadi bak banteng ngamuk? Ciao….
- Satu Hati Penuh Arti, Kebersamaan Astra Honda dan Konsumen di IMOS+ 2023
- Nyobain Tol Lampung : Bakauheuni-Terbanggi, Mudik Makin Cepat!!!
- Parkir Paralel Direm Tangan, Jazz Kuning Jadi Kanvas Coretan!
- Lampu Rem Putih Juga Menjangkit Mobil, Hadeuh!
- Gokil, Mobil Ini Penuh Dengan Hotwheels
- Pohon Tumbang Timpa 2 Mobil di Jalan Martadinata Bandung
- Gokil, Nyetir Sambil Nyetel Musik dan Merokok Di Mobil Bisa Ditilang!
- Pengemudi Mobilio Yang Sundul Polisi Akhirnya Minta Maaf
- Masuk Tahun 2018, Mitsubishi Xpander Mengejar Dominasi Avanza
- Beli Kendaraan Itu Gimana Hati dan Kebutuhan, Bukan Sekedar Fitur dan Harga
Pegang motor 500 cc 2 tak dulu baru bilang mana yg lebih liar
SukaSuka
Naaaahhh itu sih bener bener banteng liar
SukaSuka
nyimak..
SukaSuka
tenang…tenang… msh ada waktu
http://78deka.com/2016/01/13/ganti-oli-dalam-kondisi-dingin-pikir-lagi-deh/
SukaSuka
Tak sampai 2 bulan lg
SukaSuka
kenapa gak pake ECU pirelli ? :v
SukaSuka
Ban
SukaSuka
Pirelli ngadamel ban oge 😀
SukaSuka
biar tau rasanya naik desmosedici di tim open ducati ngoahahahahahaha
CRF150L/CRL150 bakal pakai mesin Verza, ini analisanya….
SukaSuka
Makanya knp isi wkt senggang pembalap mantapin di motor trail / supermoto, buat meningkatkan sensitifitas pembalap kalau motor liar. Kembali seperti jaman baheula motogp 2tak rata2 awalnya pembalap dirtbike minimal belajar dirtbike
SukaSuka
Betul
SukaDisukai oleh 1 orang
“Motornya jadi bak banteng ngamuk?”
Indikasi Marquez bakal ketar-ketir lagi di seri awal motoGP 2016.
SukaSuka
Nah….. gapapa biar belajar dengan sesuatu yg sedikit menantang
SukaSuka
wew kembali liar
SukaSuka
Jadi tantangan serius buat duo honda,terutama Marc yg blum pernah cicipi 500cc 2 tak
SukaSuka
Yoyoy
SukaSuka
Mantap,biar gak lemot kyk tahun lalu.
http://akucintaitalia.blogspot.in/2015/12/ktm-150xc-2-strokes-untuk-motocross-dan.html
SukaSuka
Yamaha kok adem ayem ya? G ada komentar khusus terbaru dari VR atau JL soal ecu pirelli eh magneti marelli ini.. Duc kan udah keliatan happy, suzuki jg progress bagus..nah yamaha kok kek sepiii
SukaSuka
Makanya, aneh kan… yamaha bisa tutup rapat hasilnya, honda blingsatan
SukaSuka
apa2 serba tunggal, ban tunggal , ecu tunggal, bsk2 helm tunggal, wearpack tunggal
SukaSuka