Sepertinya pihak NMI yang menaungi Datsun Indonesia harus menyikapi after sales service sang LCGC. Karena Jualan saja tidak cukup…..
Lanjut artikel sebelumnya mazbro n mbaksis, mengenai penanganan “emas” di Datsun GO+ Panca MR. Ok lah, MR sebal juga, kok jawabannya seperti itu berbeda antara SA dan mekanik, dan setelah jam 8.30 si Panca masuk lokasi servis, sekitar jam 9an MR melongok ke lokasi servis yang memang terlihat dari balik kaca ruang tunggu, karena memang area bengkel tidak bisa dimasuki customer……dan sepertinya si Panca lagi dioperasi di bagian rodanya depannya, wong rodanya dicopot sih!! MR berharapnya entah dikasih anti karat atau apalah biar si “emas” bisa hilang.
Namun…..tampaknya MR hanya dapat PHP, ternyata dibongkarnya roda itu dalam rangka memperbaiki keluhan MR yang satunya, yaitu ada bunyi srek…srek di roda depan juga, yang terakhir baru MR ketahui kalau bunyi itu karena ada part besi yang menyentuh piringan rem sehingga berbunyi seperti itu.
Wes….kecewa berat MR dengan Datsun yang belum care dengan konsumennya!!! Padahal berdasarkan keterangan SA Nissan Jemursari tadi, mas Lutfi…
Lihat pos aslinya 159 kata lagi
wewe….artikel berjamaah
SukaSuka
ben mantep ngoahahahahahaha
SukaSuka
😀
SukaSuka
NgaDat Sun… wow 24 karat men. mksdnya karat di 24 lokasi. hehe
SukaSuka
weleh 24 lokasi……
SukaSuka