Macantua.com – Sebuah status sindiran keras dari seorang Ibu guru bernama Tika Meiriska beberapa hari ini menggemparkan jagad pemotoran Indonesia. Status berisi sindiran keras buat KLUB MOTOR ini disampaikannya dengan sangat lantang. Namun hari ini beredar sebuah foto berisi permintaan maaf yang dibuat Ibu Guru Tika Meiriska lengkap dengan tanda tangan di atas materai. Wah ada apa ini? Banyak yang tersindir? Atau banyak yang menekan?
Lucu nih, dunia mulai terbalik. Yang mengingatkan justru meminta maaf. Coba dibaca lagi status bu guru Tika Meiriska di gambar di atas. Ibu guru ini lebih menyindir secara keras perilaku KLUB MOTOR atau bahkan anggotanya yang lebih banyak bertingkah semena mena di jalanan meresahkan warga masyarakat. Ibu guru Tika Meiriska ini mengeluhkan kelakuan para anggota KLUB MOTOR yang selama ini dilihatnya di jalanan cendrung arogan. Semua orang diharuskan minggir saat KLUB MOTOR melintas. Tentu saja keluh kesahnya ini adalah curahan dari hati yang paling dalam mewakili para pengguna jalan lainnya.
Bagi kalian yang merasa anggota Klub motor semoga membaca postingan saya ini. Semoga postingan saya bisa jadi bahan renungan buat kalian anggota lainnya.
Gasuka ? abaikan,
ga peduli? its ok.
TERSINGGUNG? TANDANYA NGERASA
mau protes ? Monggo
Seharusnya para pengurus dan anggota KLUB MOTOR merenungkan, jadi bahan introspeksi, MIKIR kalau kata Cak Lontong. Apa selama ini KLUB MOTOR nya sudah banyak melakukan kegiatan positif? Apakah selama mereka touring atau rolling thunder ga pernah merugikan atau bahkan semena mena dengan pengguna jalan lainnya. Apa ga pernah juga anggota KLUB MOTOR nya bersikap arogan di jalan pakai sirine dan rotator buat meminta jalan? Coba baca lagi kalimat bercetak tebal di atas sob. Berarti ada yang tersinggung, yang tersinggung berarti merasa kalau KLUB MOTOR nya ga berguna cuma nyusahin warga.
Yang ane aneh sepertinya ada faktor eksternal dalam pembuatan surat pernyataan ini. Kenapa? Pertama, di sana ada tulisan beberapa saksi yang mungkin dari KLUB MOTOR. PADAHAL, di status yang diposting oleh ibu Tika Meiriska ini ga menyebutkan nama klub motor secara spesifik. Kedua, Kenapa nama nama tersebut mendatangi apa yang Tika Meiriska tuliskan sebagai surat pernyataan? Malah menunjukkan kalau ada faktor luar yang memaksa pembuatan surat pernyataan itu. TERSINGGUNG? BERARTI MERASA.
Gamau ditegor? Bertingkahlah yang baik di jalan. Jalanan milik umum. Semua orang berhak menggunakannya selama membayar pajak. Ga ada yang lebih special di jalan selain iring iringan kereta jenazah, ambulance, iring iringan aparat dan pejabat Negara. Malahan pejabat ada yang gamau dikawal. Kalau mau ya jadi salah satu diantaranya. Klub motor atau Biker taat mah pasti ga bakalan tersinggung….
TERSINGGUNG? BERARTI MERASA.
<
Nah, harusnya sih yg jadi anggota klub kudu mikir. Bukan malah nuntut orang bikin surat pernyataan.
SukaSuka
Naaaahhhh
SukaSuka
tiati mang, nanti ditekan trus malah posting materai lg.
hehehehehe..
SukaSuka
Berarti dsuruh baca lagi
SukaSuka
ya ngerassa kalau anak CLUB tidak semuanya demikian adanya 😉
——————————-
Stallion Black >> http://potretbikers.com/2017/08/24/first-viewing-stallion-black-new-honda-cb150r-pemilik-pertama-di-jatim/
SukaSuka
Sayang sekali harus keluar surat permintaan maaf ini, padahal yg dikeluh kesahkan ibu guru ini benar buanget. Banyak sekali tp tidak semua klub motor/mobil arogan ketika konvoi/rolling. Maunya didahulukan…
Makanya saya keluar dr klub
Klub thunder – out
Klub lancer – out
Klub jazz – out
Walaupun banyak kegiatan positif, tp saya malu ketika konvoi dijalan minta diutamakan… harus stop sana sini agar konvoi lancar… duh
SukaSuka
udah tipikal orang indonesia punya motor kencang sedikit sok jagoan.. bagus itu surat namanya ngga disensor..
SukaSuka
Laki koo beraninya sama ibuk2 yg ngomong bener. Potog itu barang bung ngahahahaha
SukaSuka
Si Ibu ini bener kenapa ada yang maksa buat minta maaf? Aneh….
SukaSuka
Memalukan, kalau jadi biker gamau di kritik, naik sepeda aja sana! Si ibu uda bener, gue sebagai anggota kumunitas juga gak suka sama oknum arogan, ini oknum arogannya malah baperan, kurang-kurangi makan micin wahai oknum!!
SukaSuka
Kok yang minta surat pernyataannya gak muncul di media ya? Takut dibully netizen?
SukaSuka
Kok ada ya anak motor kya gtu
Apa ada salah asuhan mungkin d klub mreka…kemrosotan apa emang kurang edukasi!!
SukaSuka
sy pernah satu jalan sama komunitas mobil honda grand civic lagi konvoi,
asli tertib, ga ugal2an dan mendahulukan kendaraan diluar konvoi….
SukaSuka
HFR sm SMC tu klub apa ya? Brani maen kesini gw babat abis. Banci lu jink
SukaSuka
seperti nya ya ada tekanan
SukaSuka
Bikers mental materai, makin bikin jelek aja citra celub motor
SukaSuka
Mungkinkah yang ini??
SMC
https://www.facebook.com/semprulmotor.comunitybengkulu
HFR
https://www.instagram.com/p/BOd76g5lJCw/?taken-by=hondabeatclubbengkulu
(captionnya : hondabeatclubbengkuluIndahkan perbedaan with honda family riders(hfr) bengkulu. Hardian hsx bengkulu Thangks you)
SukaSuka
Ping balik: Kasus si bu guru harus meminta maaf karena terganggu konvoi motor banyak yang menyayangkan dan yang mendatangi jadi diprotes banyak rider dan blog | Mengupas soal motor
atau yg dimaksud SMC itu yang ini?
http://www.instagram.com/smcbd/
*mungkin loh yah ini..siapa tahu ada lebih dari 1 celup motor di Bengkulu yang punya singkatan nama celup yg sama..saya gak mau buang2 uang buat beli materai.. =D =D
*hasil gugling dgn keyword “club motor SMC Bengkulu” dan “club motor HFR Bengkulu”
SukaSuka
ati2 jangan mengadu. nanti di tangkep loh. kyk kasus yg kmaren tuu
SukaSuka
Abis googling “Noy smc”, ternyata dia cewek.. Ya Allah semoga dia gak jadi ibu, kasihan anaknya nanti salah didik dan bisa malu liat masa lalu ibunya yang bikin malu club motor se Indonesia akibat ulahnya yang arogan hukum
SukaSuka
Ping balik: Biker vs ibu guru tika berakhir damai | macantua.com