macantua.com – Sorotan lampu depan yang terlalu tinggi terkadang mengganggu pandangan pengendara lain, tapi kalau sorotan lampu terlalu rendah juga bisa mengganggu pandangan kita sebagai rider atau driver. Nah bagaimana sih biar settingan lampu menjadi pas dan nyamana buat kita dan nyaman buat pengen dara lainnya??? Secara prinsipnya untuk motor dan mobil sebenarnya mempunyai cara setting yang sama, bagaimana? hayu ah kita bahas.
Secara prinsip lampu utama idealnya harus memancarkan cahaya sejauh 40 meter ke depan untuk lampu dekat dan 100 meter untuk lampu jauh. Cara settingnya bisa dengan cara letakkan kendaraan di tempat rata dan menghadap ke dinding, jarak lampu utama dan dinding usahakan 7,5 sampai 10 meter. Jarak ini digunakan sebagai acuan sorotan lampu saat di jalanan.
Langkah pertama adalah pastikan bohlam terpasang dengan benar pada rumah lampu. tidak miring atau tidak dalam posisi yang tidak pas. setelah itu gunakan obeng atau kunci T untuk melakukan penyetelan ketinggian. untuk motor biasanya ada di bagian bawah headlamp dan untuk mobil biasanya ada di bagian depan menghadap lampu atau di bagian belakang rumah lampu berupa putaran. Tapi di beberapa mobil settingan ini berada di depan dengan menggunakan obeng. Kemudian tarik garis lurus posisi headlamp dengan tembok sebagai acuan setting.
Untuk posisi lampu dekat usahakan agar sorotan lampu tidak melebihi tinggi rata rata headlam, usahakan sorotan cahaya jatuh diketinggian 10-20cm dari tanah pada tembok. dan untuk lampu jauh fokus disesuaikan dengan posisi rata atau dapat sedikit lebih tinggi dari ketinggian headlamp. Untuk mobil usahakan sorotan lampu kiri usahakan melebar ke kiri. hal ini digunakan untuk menyinari sisi jalan seperti trotoar dan meminimasi kemungkinan orang atau pengendara lain di depan kiri kendaraan. Berbeda dengan motor, fokus tengah sangat dianjurkan karena fokus kendaraan.
Nah kira kira gitu tuh cara setting lampu depan alias headlamp baik di motor maupun di mobil, gimana? cukup jelas???
Yang ini juga menarik :
- Ada Yang Baru di MotoGP Styria (Austria #2), Apaan Tuh?
- Adventure Touring CRF Rally Indonesia Goes To Ciptagelar…. Back To Nature…
- Marc Marquez Keliling Bandung Naik Bandros Euy…..
- Suzuki Ecstar Livery Anyar Fokus ke Mesin!
- Tips 7 Cara Merawat Motor Di Musim Hujan
- Aerox dan MX King Doclo Eh Doxou Version, Warnanya Unyu Unyu
- Ducati Perkenalkan Livery “Mission WinNow” GP19, Rame Banget Ya?
- Gokil New YZF R25 Tembus 192kmph, Knalpot Standar Lho!
- Nyobain Tol Lampung : Bakauheuni-Terbanggi, Mudik Makin Cepat!!!
- Blusukan Pake Motor Standar? Bisa Banget…. Ikutan 2 Days Moto Adventure Safari Bareng D’myth Yukkkk…
nice inpoh
http://orongorong.com/2015/02/03/ini-dia-bedanya-sim-reguler-dan-sim-kolektif/
SukaSuka
Good,,, tapi lebih praktis datang ke bengkel aja 😀
SukaSuka
kalau punya waktu dan duit lebih ke bengkel aja
SukaSuka
Mobilnya jereng om.
SukaSuka
jereng emangnya wakw*w
SukaSuka
oh gitu toh…
http://singindo.com/2015/02/03/bripda-nina-octaviana-anggota-gegana-yang-cantik-dan-gagah/
SukaSuka
bongkar bongkar ribet om
new raspberry pi2 quad core
http://www.goozir.com/2015/02/new-raspberry-pi-2-quad-core.html
SukaSuka
ga perlu bongkar kok tinggal todong
SukaSuka
Ping balik: Cara Setting Sorotan Lampu All New CB150R | macantua
Cara settingnya pake obeng plus, byasana udah satu pack sama tuh motor.. sama pnya ane juga stelannya terlalu high..
SukaSuka
Wah dah beli nih
SukaSuka
Juooozzzz mantap pisan
http://indoride.com/2016/01/02/modifikasi-saklar-stang-yamaha-nmax-pakai-punya-pulsar-135ada-lednya-bro/
SukaSuka