macantua.com – Hello ma sob…. balik lagi dalam bahasan Beat Esp dan BEat Pop Esp ya…. Setelah kita kemarin bahas Soal Design di sini dan Soal Electricalnya di sini. Sekarang kita masuk ke bagian ke 3 yaitu engine. Loh kok engine? yup karena engine Beat Esp memiliki banyak perbedaan dengan generasi sebelumnya. Walau masih mengusung kapasitas 110 cc tapi Honda memberikan beberapa perubahan pada sang engine. Apa aja sih yang berubah???? yuk kita lirikin satu satu dari atas ke bawah.
Piston dan pin piston, piston yang memiliki coakan lebih dalam dari versi sebelumnya, nah dengan ini pin piston pun akan jauh lebih pendek menjadi 32,9mm dari ukuran sebelumnya 38,52 mm, berat pin dan piston berkurang untuk beat esp piston memiliki bobot 56,7gr dan pin 17,7 gr. sedangkan pada versi sebelumnya piston memiliki bobot 68,2 gr dan pin 21 gr. efeknya sudah jelas, tarikan akan makin enteng.
Roller Rocker Arm, meskipun teknologi rra alias rfoller rocker arm ini sudah dikenalkan sejak 2002 lalu lewat Honda Kharisma, tapi karena kebaikannya sistem ini masih dicangkokkan pada mesin mesin terbaru, hanya saja sedikit di modifikasi. rra yang lebih kecil lengkap dengan lubang pasang baut pada pun berfungsi juga buat mengalirkan oli dan menahan rra untuk tetap pada posisinya. Gesekan rendah bisa bikin tarikan makin yahuuuuddd….
Crank Shaft, berbeda sedikit pada versi lawas menggunakan mur M10, sedangkan pada unit terbaru menggunakan mur m12.
Drive SHaft, pada versi sebelumnya, drive shaft dikunci kembali menggunakan O ring, sedangkan pada versi terbaru O ring tidak digunakan kembali.
Drive Face, nah ini nih yang banyak berubah. kalau pada versi sebelumnya material terbuat dari baja dengan kipas dibuat dari besi plat yang di press, pada versi terbaru sudah menggunakan alumunium yang kipasnya merupakan hasil casting.
Movable Drive, nah bagian ini memiliki dimensi yang lebih besar, ini nih yang berpengaruh pada bertambahnya panjang nya belt.
Roller, roller dibuat lebih berat dengan lubang dalam lebih kecil. diameter luar pun sedikit lebih kecil dari versi sebelumnya. pasti ngefek ke tarikan motor dong secara ini adalah bagian penggerak dari motor matic.
Belt, dikarenakan drive movable yang sedikit lebih besar, meskipun jarak as tetap sama tetapi belt terpaksa dibuat lebih panjang menjadi 107 mata dengan panjang lebih 15mm.
Crank case RH, memiliki diameter yang lebih besar buat drivenya.
Crank case LH, hilangnya case untuk dudukan dinamo starter pada bagian ini. tapi digantikan dengan dudukan untuk menempelnya sensor speed pada bagian belakang dekat bracket shock absorber belakang.
Case Transmission, pada versi sebelumnya case transmisi tidak memiliki rib. rib ini berfungsi untuk mengarahkan oli langsung ke shaft. dengan menambahkan rib ini juga mengurangi golakan oli saat mesin dan motor bergerak.
Cylinder Comp, aliran oli memang layaknya aliran darah pada manusia. dan pada bagian terpanas di motor alias cylinder comp ini Honda memberikan jalur yang lebih besar. hal ini disematkan agar proses pendinginan dengan oli terjadi lebih baik.
Cylinder Head, untuk menyesuaikan dengan cylinder comp head cyl pun berubah sedikit lebih menonjol ke samping.
Injector, ini nih yang bikin motor makin gesit berakslerasi. dengan posisi injector yang lebih dekat menjadikan semburan akan lebih cepat mencapai ruang bakar, bisa dipastikan motor bisa ngacir sempurna.
Throttle body, nah buat bagian ini demi memenuhi aspek safety throtle body diberikan sistem push pull berbeda dengan sebelumnya yang hanya pull saja. hal ini membantu agar butterfly alias kupu kupu pada throttle body bisa membuka dan menutup sempurna meski ada kotoran atau benda asing memasukinya. meskipun berefek pada sedikit beratnya tarikan gas, tapi ga terlalu berefek pada tarikan mesin kok.
Nah kira kira ini dulu ya…. nanti ane bahas lagi soal riding impresinya pada artikel selanjutnya….. See you…..
Bonusnya ya bisa foto foto sama blogger senior hehehehe
Yang ini juga menarik :
- Ada Yang Baru di MotoGP Styria (Austria #2), Apaan Tuh?
- Adventure Touring CRF Rally Indonesia Goes To Ciptagelar…. Back To Nature…
- Marc Marquez Keliling Bandung Naik Bandros Euy…..
- Suzuki Ecstar Livery Anyar Fokus ke Mesin!
- Tips 7 Cara Merawat Motor Di Musim Hujan
- Aerox dan MX King Doclo Eh Doxou Version, Warnanya Unyu Unyu
- Ducati Perkenalkan Livery “Mission WinNow” GP19, Rame Banget Ya?
- Gokil New YZF R25 Tembus 192kmph, Knalpot Standar Lho!
- Nyobain Tol Lampung : Bakauheuni-Terbanggi, Mudik Makin Cepat!!!
- Blusukan Pake Motor Standar? Bisa Banget…. Ikutan 2 Days Moto Adventure Safari Bareng D’myth Yukkkk…
Lengkap amat
Nyaingin eno nih
____________
Ediaan, motor mini buat anak kecil malah buat balapan ama bapak2
http://redcs1.com/2014/12/24/624/
SukaSuka
Saya mah ga nyaingin eno. Blajar dari eno. Kan sering kursus bareng balad dgujubar hahahaha
SukaSuka
saingan gondrong na XD http://ridertasik.wordpress.com/2014/12/25/first-impression-with-cagiva-planet/
SukaSuka
Hanteu
SukaSuka
Siipp
Aku kapan ya ada yg ngajarin 😦
SukaSuka
Join aj di dgujubar pasti byk cerita seru… asal kuat batre aj. Yg udah udah pd nyerah btrenya drop
SukaSuka
Kalo ngobrolnya kunaon kunaon mah gak ngerti 😀
SukaSuka
Ga juga… msh banyak yg pke bhs indo kok. Itu Vandra sama Ferboes aja bisa tetep ngerti hahahaha
SukaSuka
wah…bedanya lumayan banyak di sektor mesin….
SukaSuka
Banyak. Makanya byk yg ga pnp sama versi sebelumnya…
SukaSuka
joss lengkap bingitt
http://wongserut.wordpress.com/2014/12/24/motor-plat-merah-buat-angkut-kayu/
SukaSuka
Mencoba buat lebih detail om hahahaha
SukaSuka
komplit banget…
wow bonusnya bikin ngiri
http://satuaspal.com/2014/12/25/dua-pendapat-tentang-penggunaan-pertamax-bagaimana-pendapatmu/
SukaSuka
Saya doain biar bsa kya saya di bonus hehehehhe
https://macantua.com/2014/12/24/yamaha-mio-m3-125-blue-core-part-1-1st-impression/
SukaSuka
Aamiin
SukaSuka
Ping balik: Beat ESP Atau Mio M3 Blue Core??? Kembalikan ke Selera…. | macantua
Ping balik: All New Vario 150 (Part 2 : Fitur dan Ergonomi) | macantua